Implementasi Sistem Informasi (soft-skill5)

Written By Ade Robby Hidayat on Jumat, 23 April 2010 | 09.42

Sebuah perusahaan logistic PT. BUANA KENCANA, sedang mengadakan pelatihan khusus untuk menginput data ekspor impor barang agar perusahaan tersebut menjadi perusahaan dengan pemanfaatan komputerisasi secara maksimal. Komputerisasi secara maksimal dalam hal ini adalah diharapkan setiap karyawan bekerja menggunakan komputer, sehingga tidak perlu mencatat data tersebut secara manual. Pada pelatihan itu diperlukan software ekspor impor barang, dimana meliputi penginputan, sorting, update dll.Dapat kita jelaskan implementasi sistem yang merupakan tahap akhir dalam siklus hidup pengembangan sistem (SDLC). Hal-hal pokok yang harus disediakan sebelum implementasi adalah:


A. Persiapan Tempat
1. Perencanaan Fisik:
Tata letak (layout) yang disediakan adalah jarak antar komputer yang tidak terlalu dekat disertai kursi sehingga peserta dan pembicara nyaman, jam yang berada dibelakang peserta sehingga tidak mengganggu pikiran peserta serta pintu masuk yang berada dibelakang dan infocus yang berada disebelah pembicara dan papan tulis yang berada di samping belakang pembicara untuk memudahkan pengajaran.

2. Fasilitas:
Fasilitas yang perlu disediakan adalah komputer, meja, kursi, jam, listrik, AC, ventilasi yang cukup, penerangan yang cukup, infocus, rak penyimpanan tas serta sepatu, papan tulis serta perlengkapan furnitur lainnya.

B. Pelatihan Personel
Dilakukan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan personel serta memudahkan penerimaan mereka terhadap sistem baru.

Kelompok-kelompok yang diberikan pelatihan antara lain:
1. Personel Teknis
Merupakan orang-orang yang nantinya akan mengoperasikan serta memelihara sistem, sehingga tidak perlu memanggil orang khusus apabila terjadi kerusakan yang bisa di tangani dalam segi perangkat lunak.

2. Pegawai
Merupakan orang yang nantinya berinteraksi langsung dengan penggunaan perangkat lunak.

3. Manager Umum
Tentunya manager yang membutuhkan data barang yang dikirim.

4. Orang Luar Perusahaan
Merupakan orang-orang yang nantinya akan menanamkan investasi pada perusahaan ini, sehingga mereka tahu bagaimana kemajuan perusahaan yang mereka tanam sahamnya.

B.1. Program Pelatihan
Pelatihan dapat dilakukan secara tutorial atau kelas meliputi:
1. Pelatihan in-house
2. Pelatihan yang disediakan vendor
3. Pelatihan jasa luar

Pada sistem ini dipilih program pelatihan yang disediakan vendor, karena perusahaan membeli atau membuat sistem ini di suatu perusahaan informatika, sehingga pembicaranya adalah orang yang membuat sistem ini. Sehingga peserta bisa langsung bertanya-tanya tentang sistem ini.

B.2. teknik dan Alat Bantu Pelatihan

1. Teleconferencing
pada sistem ini, tidak menggunakan teleconferencing, karena semua peserta datang ketempat yang telah diberikan

2. Perangkat lunak pelatihan interaktif
perangkat-perangkat yang dibutuhkan adalah:
a. Computer Based Training (CBT)
mikrokomputer untuk memberikan pedaman kepada pemakai melalui serangkaian pelajaran yang efektif dan mudah dipelajari serta mempunyai fasilitas mencegah kesalahan.

b. Audio-Based Training
Sistem ini memerlukan akses ke cassette player, tetapi hanya komputer.

c. Video-Based Training
Sistem ini juga tidak memerlukan akses ke TV, VCR, tetapi hanya komputer.

d. Video Optical Disk
Dapat disebut juga video interaktif, menggunakan CD-ROM untuk mengantarkan materi yang direkam sebelumnya ke monitor yang menghubungkan ke komputer.

3. Pelatihan dengan instruktur
Sistem ini menggunakan instruktur dari vendor, sehingga tidak memerlukan biaya yang cukup mahal, dikarenakan salah satu fasilitas yang diberikan oleh vendor kepada pelanggan.

4. Pelatihan magang
Pada sistem ini tidak diperlukan pelatihan magang, karena sudah dilatih oleh seorang instruktur.

5. Manual prosedur
Diperlukan, sebagai bantuan apabila peserta sewaktu-waktu lupa dengan salah satu pengoperasiannya.

6. Buku teks
Diperlukan untuk berjaga-jaga, sehingga pada pelatihan selanjutnya untuk karyawan baru tidak perlu memanggil instruktur lagi.
09.42 | 1 komentar | Read More

Misteri Terungkapnya Lukisan Monalisa

Written By Ade Robby Hidayat on Senin, 19 April 2010 | 22.10

Sebuah lukisan tua berusia lebih 500 tahun yang digantung di salah satu sudut dinding Museum Louvre di kota Paris, Perancis terus menjadikan misteri yang membingungkan khalayak ramai hingga saat ini. Lukisan cat minyak tersebut menggambarkan seorang gadis yang tidak dinafikan lagi kecantikannya.
Dia kelihatan menghadap ke arah pelukis dengan kedua pergelangan tangannya dirapatkan antara satu sama lain. Sekitar 1503, lukisan itu dibuat oleh Da Vinci.

Da Vinci itu tidak menyelesaikan dengan singkat lukisan tersebut, ketelitian serta berbagai penekanan dalam proses menghasilkan karya seni tinggi yang menyebabkan lukisan berjudul ‘Mona Lisa’ itu rampung empat tahun kemudian. Kini, setelah lebih

dari 500 tahun berlalu, lukisan agung dengan lebar 53 cm dan panjang 77 cm itu tergantung di balik cermin yang terlindungi. Sebelum dipindahkan ke suatu galeri khusus pada April 2005, jutaan wisatawan dari seluruh dunia mengunjungi Museum Louvre semata-mata hanya ingin melihat potret yang penuh dengan misteri dan enigma itu.

Selain kekaguman akan karya seni yang memukau, tanda tanya pasti ada dibenak orang-orang yang memerhatikan dengan teliti raut wajah pada lukisan tersebut. Banyak yang mengatakan, jarang sekali manusia yang memiliki senyuman “semisteri” senyuman Mona Lisa. Bentuk senyuman itu tampak berbeda apabila dilihat dari sudut yang berlainan berlainan.

Ketakjuban akan senyuman itu menyebabkan ia menjadi suatu obyek penelitian. Para ahli psikologi dan pengkaji seni berusaha untuk menafsirkan makna di sebalik senyuman Mona Lisa. Sudut-sudut terkecil dalam lukisan berkenaan diteliti demi upaya untuk membongkar rahasia yang menyelubungi lukisan wanita tersebut. Dengan kecanggihan teknologi olah digital, sosok didalam lukisan direka ulang untuk mengetahui perasaan sang model ketika ia melepaskan senyuman seunik itu.

Program komputer yang dikembangkan di Universitas Illinois dan Universitas Amsterdam membandingkannya dengan berbagai ekspresi wajah manusia. Mengukur dengan sangat teliti bentuk seperti lengkungan bibir dan kerutan sekitar mata untuk menghasilkan suatu kesimpulan. Hasilnya, program ‘pengenal emosi’ itu memberikan kesimpulan bahwa wanita dalam lukisan Da Vinci tengah berada dalam beberapa kondisi emosional, 83 persen dikatakan gembira, sembilan persen muak, enam persen takut dan dua persen marah.

Pada tahun 2003 ilmuwan dari Harvard University mengatakan bahwa cara mata-nya memandang membuatkan senyuman Mona Lisa hanya tampak unik ketika seseorang memandang bagian lain dari lukisan tersebut. Baru-baru ini pula, sekumpulan penyelidik Kanada mencoba membongkar misteri dengan mengasumsikan bahwa senyuman Mona Lisa sebagai tanda kegembiraan wanita yang baru saja melahirkan anak keduanya.

Asumsi tersebut berdasarkan penemuan beberapa pengkaji yang mengamati bagian lukisan menggunakan cahaya inframerah dan teknik tiga dimensi. Dengan teknik-teknik itu, mereka dapat melihat goresan cat lapisan demi lapisan yang dihasilkan Da Vinci, selain menjumpai bagian yang tidak dapat dilihat mata kasar.

“Dari pengamatan yang sangat mendalam terhadap lukisan, jelas terlihat bahwa baju yang dikenakan oleh obyek lukisan dilapisi kain kasa lutsinar,” ujar Bruno Mottin dari Pusat Penelitian dan Restorasi Museum Perancis. Kain jenis ini banyak dipakai wanita di Italia yang sedang mengandung atau baru saja melahirkan pada abad ke-16.

Selain senyumannya yang unik, satu lagi keistimewaan gaya lukisan Da Vinci. Bola mata Mona Lisa seakan-akan sentiasa memandang ke arah pengunjung dari setiap arah dan sudut manapun mereka memerhatikan lukisan.

Akan tetapi, misteri yang dikatakan paling utama dari lukisan tersebut adalah siapakah wanita yang dijadikan model oleh Da Vinci tersebut?

Sebuah teori mengatakan sang wanita gembira kerana baru saja melahirkan anak kedua-nya. kemudian dikaitkan bahwa model Mona Lisa sebenarnya ialah Lisa Ghererdini, isteri seorang pedagang bernama Francesco de Giocondo. Nama Mona Lisa yang digunakan juga memiliki arti Madam Lisa. Selain itu, ada beberapa wanita yang dikaitkan sebagai Mona Lisa selain Lisa Ghererdini. Wanita-wanita yang turut dikaitkan sebagai model Mona Lisa ialah Isabella of Aragon, Caterina Sforza dan Constanza d’Avalos.

Seorang penulis, Serge Bramly, mengemukakan teori bahawa model lukisan Mona Lisa adalah ibu Leonardo Da Vinci itu sendiri bernama Caterina. Terdapat juga pengkaji seni yang mengatakan bahwa wajah Mona Lisa yang dilukis Leonardo tanpa merujuk kepada siapapun, sebaliknya berdasarkan kreativitas pelukis itu sendiri. Bagaimanapun juga, teori yang paling mengejutkan dikemukakan oleh Dr. Lillian Schwartz dari Bell Labs yang menyatakan bahwa Mona Lisa sebenarnya adalah wajah Leonardo Da Vinci itu sendiri dalam versi wanita.

Fakta :

- Lukisan itu menjadi populer setelah dicuri dari Muzium Louvre pada 21 Agustus 1911. Seorang pekerja musium bernama Vincenzo Peruggia akhirnya terbukti bersalah atas kasus tersebut. Lukisan itu ditemukan dan dikembalikan kembali ke Museum Louvre dua tahun kemudian.

- Popularitas lukisan Mona Lisa dijadikan sebagai inspirasi karya lagu lebih dari 10 kali, juga diangkat sebagai tema film dan berbagai seni sastra lainnya.

- Nama ‘Mona Lisa’ diberikan kepada lukisan tersebut 31 tahun setelah kematian Da Vinci. Selain Mona Lisa, judul lainnya adalah ‘La Gioconda’.
- Terdapat beberapa perbedaan pendapat yag mengatakan bahawa Mona Lisa membiarkan rambutnya terurai hingga ke bahu seperti terlihat dalam lukisan. Namun hal itu disanggah dengan kenyataan bahwa seakan-akan rambut itu sebenarnya adalah kain pelindung kepala dan hanya beberapa helai rambut yang terlihat. Sebab perbuatan membiarkan rambut bebas terurai di zaman Renaissance adalah ciri wanita muda yang tidak memiliki sopan santun.
22.10 | 1 komentar | Read More

Mekanisme Komunikasi Human To Human

Written By Ade Robby Hidayat on Rabu, 07 April 2010 | 10.29

Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi di antara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan dengan menggunakan kata-kata yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.

Komponen komunikasi hampir sama dengan unsur-unsur komunikasi yaitu :
(1) komponen komunikan;
(2) komponen komunikator;
(3) komponen pesan;
(4) komponen umpan balik.

(1) Komponen Komunikan
Seseorang dapat dan menerima pesan apabila dalam kondisi sebagai berikut:
1. Pesan komunikasi benar-benar dimengerti oleh penerima pesan
2. Pengambilan keputusan dilakukan secara sadar untuk mencapai tujuan
3. Pengambilan keputusan dilakukan secara sadar untuk kepentingan pribadinya
4. Mampu menempatkan baik secara mental ataupun fisik

(2) Komponen Komunikator
Komunikasi dapat berjalan efektif bila: adanya kepercayaan dalam diri komunikator, dan kepercayaan komunikator mencerminkan pesan yang diterima komunikan dianggap benar serta sesuai kenyataan dan daya tarik komunikator

(3) Komponen Pesan
Pesan dapat brupa bimbingan, nasehat, dorongan, informasi dll

(4) Umpan Balik
Merupakan respon yang diberikan oleh komunikan terhadap pesan yang diterimanya, umpan balik dapat digunakan untuk mengukur besarnya informasi yang diterima dibandingkan dengan yang diterima

Contoh mekanisme komunikasi





URAIAN MEKANISME :

●komunikator memberikan informasi berupa pesan kepada komunikan, Secara langsung dapat diterima baik oleh komunikan, dan informasi tersebut dapat dimengerti oleh kedua belah pihak

●Dalam melakukan komunikasi tersebut media yang digunakan adalah media pesan.

●komunikan akan memberikan feedback berupa tugas yang diminta oleh komunikator dengan benar, jika komunikasi tersebut dapat dimengerti oleh komunikan.
10.29 | 2 komentar | Read More

Implementasi Sistem Informasi (soft-skill4)

1. Fase Awal Pengembangan Sistem

Fase awal pengembangan sistem mengutamakan kemampuan pemakai dalam mengoperasikannya. Fase awal terdiri dari :
• Perencanaan sistem
• Analisis sistem
• Perancangan sistem secara umum/konseptual
• Evaluasi dan seleksi sistem

1.1 Fase Perencanaan Sistem

1.1.1 Latar Belakang Pengembangan Sistem
Sistem adalah kumpulan elemen yang masing-masing elemen tersebut memiliki fungsi masing - masing, namun secara bersama-sama bekerja untuk mencapai tujuan dari adanya sistem tersebut. Sebuah mobil dapat dikatakan sebuah sistem karena di dalamnya terdapat kumpulan elemen (seperti
kemudi, rem, mesin, roda, kaca spion, lampu sen, dan sebagainya) yang masing-masing elemen
tersebut memiliki fungsi masing-masing, namun secara bersama-sama bekerja untuk mencapai tujuan
dibuatnya mobil tersebut yaitu sebagai alat transportasi.
Sistem yang kita bahas sebagai contoh sederhana di sini adalah sistem internet lounge.

1.1.2 Tujuan Dari Pengembangan Sistem
Tujuan dari pengembangan sistem ini adalah supaya mahasiswa atau user mudah mengakses internet.

1.1.3 Batasan Masalah
Dalam pengembangan sistem ini, penulis membatasi masalah dari mahasiswa yang masuk dan memberi KTM kepada admin, kemudian mahasiswa tersebut mendapat nomor komputer dan langsung bisa mengakses internet.

1.1.4 Studi Faktor Kelayakan

• Kelayakan Teknis
perancangan system informasi tentang intrnet lounge ini tidak begitu membutuhkan spesifikasi computer yang canggih, perancangan ini membutuhkan spesifikasi berstandar seperti ;

OS Windows XP atauVISTA
128MB RAM
è1GB HDD
èVideo Card 64MB

• Kelayakan Ekonomis
Sistem ini mempunyai nilai yang ekonomis, karena tidak terlalu berorintasi pada hardware yang canggih dan operator yang mempunyai keahlian khusus, jadi banyak biaya yang dapat di kurangi dengan memakai sistem ini seperti : biaya merekrut tenaga ahli, biaya perangkat lunak dan perangat keras yang dipakai.


• Kelayakan Legal
Pada sistem internet lounge ini tidak menimbulkan konflik antara system yang sedang dipertimbangkan dengan kemampuan admin untuk melaksanakan kewajibannya, karena dalam perancangan system ini tidak membutuhkan biaya yang besar.
• Kelayakan Operasional
Pada system ini, prosedur dan keahlian admin sudah cukup untuk mengoperasikan system yang dirancang untuk kesuksesan system ini

• Kelayakan Rencana
Pada system ini hanya membutuhkan waktu sekitar satu bulan untuk membuat sepenuhnya system ini dapat dioperasikan.

1.1.5 Studi Faktor Strategis
Produktivitas
pada system ini, tidak membutuhkan banyak biaya, karena hanya membutuhkan minimal 2 server computer untuk mengoperasikan system tersebut dalam kegiatan nyata. Dan pada tahap ini perancang system bisa menghilangkan atau mengurangi biaya tambahan yang tidak berarti.

Diferensiasi
Dengan adanya sistem ini pelayanan berbasis komputerisasi, pelayanan yang diberikan akan lebih cepat, proses lebih mudah untuk dilaksanakan, proses pembagian lebih terstruktur, lebih mudah dan cepat.
Manajamen
Pada perancangan ini dapat menyediakan informasi yang berguna bagi admin untuk melaksanakan tugasnya kepada mahasiswa atau user dengan efektif.


Prosedur.




08.49 | 0 komentar | Read More

Pedagang Yang Jujur

Written By Ade Robby Hidayat on Selasa, 06 April 2010 | 09.58

Kisah ini diriwayatkan oleh Syaqiq Al Bakhli tentang kerja sama antara Abu hanifah dengan Bisyr. Dan ini merupakan contoh dari pedangang yang jujur, suatu sikap yang mulai langka dikalangan para pedagangyang selalu memburu keuntungan denagn segala cara.
Suatu hari Bisyr berdagang ke negri mesir dengan membawa potongan kain sutra, semua barang dagangannya itu diperoleh dari Abu Hanifah, diantara barang itu ada satu potong kain yang cacat dan hal itu diberitahukan kepada Bysir agar dikatakan terus terang kepada calon pembelinya, barang dagangan Bysir di mesir habis terjual,

termasuk sepotong kain yang cacat itu, tentu saja Abu Hanifah sangat gembira menerima laporan dan setoran uang hasil penjualan Bisyr, namun tiba-tiba Abu Hanifah menjadi sedih ketika mengetahui bahwa sepotong kain yang cacat itu ikut terjual tanpa si pembeli diberitahu keadaan kain itu sebenarnya dan kain itu di jual dengan harga biasa, "maaf aku telah lupa mengatakan kepada pembeli Abu Hanifah,"kata Bisyr. mendengar laporan itu, Abu Hanifah sangat menyesal. ia menyesal karena rezeki yang diterimanya itu menjadi syubhat (batas antara halal dan haram) gara-gara Bisyr lupa mengatakan keadaan sebenarnya barang yang dijual, maka Abu Hanifah membagi-bagikan uang 1.000 dinar hasil penjualan itu kepada fakir miskin, karena ia tidak mau rezekinya yang halal tercampur dengan barang yang syubhat.
09.58 | 0 komentar | Read More

Implementasi Sistem Informasi (soft-skill3)

Written By Ade Robby Hidayat on Selasa, 30 Maret 2010 | 07.28

Keterkaitan sistem telepon dengan implementasi sistem informasi sangat erat pengertiannya, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya definisi dari sistem telepon adalah alat komunikasi yang di gunakan untuk menyampaikan pesan suara atau informasi, bisa kita lihat dari sistem informasi belakangan ini yang kinerjanya sangatlah optimal dan tidak lepas dari informasi itu sendiri, contoh kecilnya sebuah sistem pasti sangat memerlukan sekali sebuah informasi nah informasi ini macam-macam untuk mendapatkannya, salah satunya melalui media telepon untuk mendapatkan sebuah infornasi. maka dari itu sistem telepon sangatlah terkait sekali dengan implementasi sistem informasi untuk mendapatkan sebuah data dan informasi.
07.28 | 1 komentar | Read More

Implementasi Sistem Informasi (soft-skill2)

Written By Ade Robby Hidayat on Sabtu, 27 Februari 2010 | 11.21

Sistem Telepon

Definisi Telepon

Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara.
Alat komunikasi ini beroperasi dengan menggunakan transmisi sinyal listrik dalam jaringan telepon sehingga memungkinkan pengguna telepon untuk berkomunikasi dengan pengguna lainnya.
Perangkat ini biasanya digunakan untuk berkomunikasi jarak jauh.
perangkat yang terdiri dari 6 bagian utama yaitu: Gagang, dialing circuit, bel, mikropon, speaker(perangkat untuk mendengarkan), dan kabel penghubung gagang dengan badan utama.Telepon atau Komunikasi suara pertama kali ditemukan oleh Alexander Graham Bell pada tahun 1847. Sehingga pada saat itu penyampaian berita melalui jarak yang jauh di luar jangkauan bisa dilakukan.

Prinsip Dasar Telepon

Gelombang suara diubah menjadi gelombang listrik oleh mikropon, yang diteruskan melalui kabel dan di penerima diubah kembali menjadi gelombang suara oleh telepon. Dengan sistem ini pembicaraan dapat dilakukan melalui jarak yang jauh mencapai 20 km tanpa penguatan. Dengan menggunakan sistem penguat jarak pembicaraan mencapai ribuan kilometer bahkan kalau menggunakan sistem pengiriman lewat gelombang radio jarak yang dicapai bisa lebih dari itu.

Dasar Pembentuk Sistem Telepon

-sebuah pengirim,
-sebuah penerima,
-sebuah bel,
-sebuah kumparan induksi,
-sebuah magnet untuk telepon magneto,
-dan sebuah pemutar untuk telepon otomatis.

1.Pengirim
Adalah sebuah alat untuk mengubah sebuah gelombang suara dari pembicaraan menjadi arus listrik. Atau dengan kata lain pengirim merupakan sebuah transducer yang biasa disebut dengan mikropon.

2.Penerima
Adalah sebuah alat untuk memproduksi kembali gelombang suara dengan sebuah membran getar, yang dioperasikan oleh arus bicara. Arus bicara ini dikirim oleh pihak yang memanggil.

3.Bel Magnet
Sebelum dilakukan pembicaraan antar dua telepon, sebuah bel magnet berbunyi untuk memberitahukan sebuah penggilan. Bel magnet terdiri dari atas sebuah magnet permanen yang berbentuk U. Satu dari kutubnya dilekatkan pada sepotong besi yang lembek, sedangkan kumparan digulung seri yang berlawanan. Sebuah armatur dari besi lunak ditempatkan berhadapan kutub P1 dan P2 bergerak dari samping ke samping pada porosnya. Dengan demikian sebuah tangkai pemukul pada ujung armatur memukul bel pada kedua sisi berganti-ganti.

4.Kumparan Induksi
Pada sebuah telepon magnet, terdapat sebuah kumparan induksi yang memisahkan sirkit pengirim dari saluran arus rata untuk membentuk sebuah sirkit lokal yang memperbesar tegangan bicara yang dikirim. Sedang pada sebuah telepon batere sentral dan telepon otomatis, sirkit penerimanya dipisahkan untuk membnetuk sebuah sirkit lokal yang memperbesar tegangan-tegangan bicara ke saluran.

5.Magnit
Sebuah magnit dipakai untuk membangkitkan arus signal bolak-balik ke papan sambung. Bekerjanya dengan prinsip yang sama seperti generator biasa dan arus gelombang sinus dibangkitkan dalam sebuah konduktor, yang berputar dengan kecepatan yang tetap dalam medan magnet yang sama besarnya.

6.Alat Pemutar (Dial)
Adalah sebuah alat yang memutuskan arus saluran sesuai dengan sebuah ketentuan untuk memanggil pihak yang dipanggil memutar nomor dari pihak yang dipanggil.

Dari berbagai sumber

11.21 | 0 komentar | Read More

Tips menghindari kecelakaan bersepeda motor

Written By Ade Robby Hidayat on Kamis, 25 Februari 2010 | 10.19

Kecelakaan sering sekali terjadi kapanpun dan dimanapun , salah satunya adalah kecelakaan sepeda motor, kecelakaan motor sering sekali terjadi di jalan raya, untuk itu kita harus waspada bagi semua yang menggunakan sepeda motor.

kecelakaan motor juga banyak terjadi karena hal sekecil apapun.
ini yang saya akan bahas, dan ini adalah kisah nyata yang dialami oleh salah satu temanku, kecelakaan ini terjadi hanya karena masalah sepele, yaitu kecelakaan karena JAS HUJAN.

Jas hujan tidak asing lagi bagi para mengguna sepeda motor, karena alat ini sangat berguna sekali untuk menghindari kita dari basah akibat hujan,untuk itu kita jangan sampai salah menggunakanya dan berakibat terjadinya kecelakaan,

Langsung saja ceritanaya, awalnya teman saya ingin pergi berlibur dengan pacarnya ke suatu tempat, saat itu cuaca mendung disertai gerimis, mereka belum menggunakan jas hujan karena gerimisnya masih kecil, tidak lama kemudian hujan mulai agak sedikit deras dan merekapun berteduh untuk memakai jas hujan, mereka mempunyai 2 jas hujan yang berbeda, jas hujan yang pertama adalah jas hujan standart (jas yang menyerupai kemeja dan ada celananya ).
contohnya:

jas hujan kedua adalah jas hujan yang tidak ada celananya (jas hujan ini biasanya sering disebut jas hujan batman).
contohnya:

disini sipengendara motor memakai jas hujan yang lengkap disertai dengan celanaya, dan sang pacar memakai jas hujan batman.
disuatu perjalanan mereka melewati jembatan, disaat itu lalu mereka melewati turunan anginpun bertiup sangat kencang dan kemudian jas hujan yang dipakai oleh pacarnya melanyang – layang dan masuk kerante motor tersebut, jas hujan yang dipakaipun melilit dirante motor, akibatnya motor pun jatuh dan sang pacarpun terseret sekitar 1 meter, jas hujan yang dipakai oleh sang pacar melilit mencekek lehernya, untungnya mereka cepat di tolong orang warga sekitar.

Untuk itu kita jangan sampai menyepelekan hal yang kecil, karena dari situ bisa mengakibatkan mala petaka.
Dan kalau bisa kita gunakan jas hujan yang standart, karena jas tersebut sangat aman.

Sekian pembahasan saya mengenai pembahasan ini.

10.19 | 0 komentar | Read More

Implementasi Sistem Informasi (soft-skill1)

Written By Ade Robby Hidayat on Senin, 22 Februari 2010 | 01.09

Pengertian Sistem

Definisi Sistem
Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling berkaitan dan
saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk
mencapai suatu tujuan.

Ada juga pengertian sistem menurut beberapa sumber
-LUDWIG VON BARTALANFY
Sistem merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu
antar relasi diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
-ANATOL RAPOROT
Sistem adalah suatu kumpulan kesatuan dan perangkat hubungan
satu sama lain.
-L. ACKOF
Sistem adalah setiap kesatuan secara konseptual atau fisik yang
terdiri dari bagian-bagian dalam keadaan saling tergantung satu
sama lainnya.

Syarat-Syarat Sistem :
1. Sistem harus dibentuk untuk menyelesaikan masalah.
2. Elemen sistem harus mempunyai rencana yang ditetapkan.
3. Adanya hubungan diantara elemen sistem.
4. Unsur dasar dari proses (arus informasi, energi dan material) lebih
penting dari pada elemen sistem.
5. Tujuan organisasi lebih penting dari pada tujuan elemen.

Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya sebagai berikut ini :
1. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system)
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologia, yaitu sistem yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antara manusia dengan Tuhan. Sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik. Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi, sistem produksi dan lain sebagainya.
2. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah (natural system) dan sistem buatan manusia (human made system)
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan human-machine system atau ada yang menyebut dengan man-machine system. Sistem informasi
merupakan contoh man-machine system, karena menyangkut penggunaan komputer yang berinteraksi dengan manusia.
3. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic system) dan sistem tak tentu (probabilistic system)
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sistem komputer adalah contoh dari sistem tertentu yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan programprogram yang dijalankan. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa
depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup (closed system) dan sistem terbuka (open system)
Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak diluarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup). Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya. Karena sistem sifatnya terbuka dan terpengaruh oleh lingkungan luarnya, maka suatu sistem harus mempunyai suatu sistem pengendalian yang baik. Sistem yang baik harus dirancang sedemikian rupa, sehingga secara relatif tertutup karena sistem tertutup akan bekerja secara otomatis dan terbuka hanya untuk pengaruh yang baik saja.

Klasifikasi sistem terbuka dan tertutup dapat digambarkan sebagai berikut :
Suatu sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumber daya disebut sistem terbuka. Sebuah sistem pemanas atau pendingin ruangan, contohnya, mendapatkan input-nya dari perusahaan listrik, dan menyediakan panas/dinginnya bagi ruangan yang ditempatinya.
Dengan menggunakan logika yang sama, suatu sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya adalah sistem tertutup. Sebagai contohnya, sistem tertutup hanya terdapat pada situasi laboratorium yang dikontrol ketat.

Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai beberapa karakteristik yaitu :
* Komponen / elemen (component)
Batas sistem (boundary)
Lingkungan luar sistem (environment)
Penghubung (interface)
Masukan (input)
Pengolah (process)
Keluaran (output)
Sasaran (objective) atau tujuan (goal)
Komponen / elemen (component)

Suatu sistem terdiri dari komponen yang saling berinteraksi , artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen - komponen dari suatu sistem biasanya dikenal dengan subsistem.
Subsistem ini mempunyai sifat-sifat dari sistem itu sendiri dalam menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
Suatu sistem juga mempunyai sistem yang lebih besar yang dikenal dengan Suprasistem.
Contoh :
Jika suatu perusahaan dipandang sebagai suatu sistem , maka industri akan dipandang sebagai Suprasistem.
01.09 | 0 komentar | Read More

Shortcut Windows

Written By Ade Robby Hidayat on Sabtu, 30 Januari 2010 | 08.10

Ni gan ane ada tips dikit buat Shortcut Windows.

* F1: Help
* CTRL+ESC: Open Start menu
* ALT+TAB: Switch between open programs
* ALT+F4: Quit program
* SHIFT+DELETE: Delete item permanently
* Windows Logo+L: Lock the computer (without using CTRL+ALT+DELETE)

Back to the top
Windows program key combinations
* CTRL+C: Copy
* CTRL+X: Cut
* CTRL+V: Paste
* CTRL+Z: Undo
* CTRL+B: Bold
* CTRL+U: Underline
* CTRL+I: Italic

Back to the top
Mouse click/keyboard modifier combinations for shell objects
* SHIFT+right click: Displays a shortcut menu containing alternative commands
* SHIFT+double click: Runs the alternate default command (the second item on the menu)
* ALT+double click: Displays properties
* SHIFT+DELETE: Deletes an item immediately without placing it in the Recycle Bin

Back to the top
General keyboard-only commands
* F1: Starts Windows Help
* F10: Activates menu bar options
* SHIFT+F10 Opens a shortcut menu for the selected item (this is the same as right-clicking an object
* CTRL+ESC: Opens the Start menu (use the ARROW keys to select an item)
* CTRL+ESC or ESC: Selects the Start button (press TAB to select the taskbar, or press SHIFT+F10 for a context menu)
* CTRL+SHIFT+ESC: Opens Windows Task Manager
* ALT+DOWN ARROW: Opens a drop-down list box
* ALT+TAB: Switch to another running program (hold down the ALT key and then press the TAB key to view the task-switching window)
* SHIFT: Press and hold down the SHIFT key while you insert a CD-ROM to bypass the automatic-run feature
* ALT+SPACE: Displays the main window’s System menu (from the System menu, you can restore, move, resize, minimize, maximize, or close the window)
* ALT+- (ALT+hyphen): Displays the Multiple Document Interface (MDI) child window’s System menu (from the MDI child window’s System menu, you can restore, move, resize, minimize, maximize, or close the child window)
* CTRL+TAB: Switch to the next child window of a Multiple Document Interface (MDI) program
* ALT+underlined letter in menu: Opens the menu
* ALT+F4: Closes the current window
* CTRL+F4: Closes the current Multiple Document Interface (MDI) window
* ALT+F6: Switch between multiple windows in the same program (for example, when the Notepad Find dialog box is displayed, ALT+F6 switches between the Find dialog box and the main Notepad window)

Back to the top
Shell objects and general folder/Windows Explorer shortcuts
For a selected object:
* F2: Rename object
* F3: Find all files
* CTRL+X: Cut
* CTRL+C: Copy
* CTRL+V: Paste
* SHIFT+DELETE: Delete selection immediately, without moving the item to the Recycle Bin
* ALT+ENTER: Open the properties for the selected object
To copy a file
Press and hold down the CTRL key while you drag the file to another folder.
To create a shortcut
Press and hold down CTRL+SHIFT while you drag a file to the desktop or a folder.

Back to the top
General folder/shortcut control
* F4: Selects the Go To A Different Folder box and moves down the entries in the box (if the toolbar is active in Windows Explorer)
* F5: Refreshes the current window.
* F6: Moves among panes in Windows Explorer
* CTRL+G: Opens the Go To Folder tool (in Windows 95 Windows Explorer only)
* CTRL+Z: Undo the last command
* CTRL+A: Select all the items in the current window
* BACKSPACE: Switch to the parent folder
* SHIFT+click+Close button: For folders, close the current folder plus all parent folders

Back to the top
Windows Explorer tree control
* Numeric Keypad *: Expands everything under the current selection
* Numeric Keypad +: Expands the current selection
* Numeric Keypad -: Collapses the current selection.
* RIGHT ARROW: Expands the current selection if it is not expanded, otherwise goes to the first child
* LEFT ARROW: Collapses the current selection if it is expanded, otherwise goes to the parent

Back to the top
Properties control
* CTRL+TAB/CTRL+SHIFT+TAB: Move through the property tabs
Back to the top
Accessibility shortcuts
* Press SHIFT five times: Toggles StickyKeys on and off
* Press down and hold the right SHIFT key for eight seconds: Toggles FilterKeys on and off
* Press down and hold the NUM LOCK key for five seconds: Toggles ToggleKeys on and off
* Left ALT+left SHIFT+NUM LOCK: Toggles MouseKeys on and off
* Left ALT+left SHIFT+PRINT SCREEN: Toggles high contrast on and off

Back to the top
Microsoft Natural Keyboard keys
* Windows Logo: Start menu
* Windows Logo+R: Run dialog box
* Windows Logo+M: Minimize all
* SHIFT+Windows Logo+M: Undo minimize all
* Windows Logo+F1: Help
* Windows Logo+E: Windows Explorer
* Windows Logo+F: Find files or folders
* Windows Logo+D: Minimizes all open windows and displays the desktop
* CTRL+Windows Logo+F: Find computer
* CTRL+Windows Logo+TAB: Moves focus from Start, to the Quick Launch toolbar, to the system tray (use RIGHT ARROW or LEFT ARROW to move focus to items on the Quick Launch toolbar and the system tray)
* Windows Logo+TAB: Cycle through taskbar buttons
* Windows Logo+Break: System Properties dialog box
* Application key: Displays a shortcut menu for the selected item

Back to the top
Microsoft Natural Keyboard with IntelliType software installed
* Windows Logo+L: Log off Windows
* Windows Logo+P: Starts Print Manager
* Windows Logo+C: Opens Control Panel
* Windows Logo+V: Starts Clipboard
* Windows Logo+K: Opens Keyboard Properties dialog box
* Windows Logo+I: Opens Mouse Properties dialog box
* Windows Logo+A: Starts Accessibility Options (if installed)
* Windows Logo+SPACEBAR: Displays the list of Microsoft IntelliType shortcut keys
* Windows Logo+S: Toggles CAPS LOCK on and off

Back to the top
Dialog box keyboard commands
* TAB: Move to the next control in the dialog box
* SHIFT+TAB: Move to the previous control in the dialog box
* SPACEBAR: If the current control is a button, this clicks the button. If the current control is a check box, this toggles the check box. If the current control is an option, this selects the option.
* ENTER: Equivalent to clicking the selected button (the button with the outline)
* ESC: Equivalent to clicking the Cancel button
* ALT+underlined letter in dialog box item: Move to the corresponding item
08.10 | 0 komentar | Read More

Si Cecep

Written By Ade Robby Hidayat on Sabtu, 02 Januari 2010 | 08.54

Cecep adalah anak dari seorang petani di kampung halamannya. Selain sekolah dan mengaji dia juga suka membantu ayahnya disawah. Saat itu ayahnya berpesan kepada cecep, sambil menggunakan logat sunda,
Ayah : “cep engke upami cep engges angeng cep ntong gawe kawas abah nya,, bapa mah honyongna cep gawe di kantoran kawas batur” yang artinya cep nanti kalau sudah besar jangan kerja seperti bapa ya..bapa tuh maunya cep kerja dikantoran seperti orang-orang.
Cecep : “nya pa, engke lulus sakolah cep erek ka Jakarta, erek gawe di kantor”
Yang artinya : iya pa, nanti lulus sekolah cep mau ke Jakarta, mau kerja di kantor.
1 tahun kemudian cecep pun lulus sekolah.
Cecep pun dari kampung langsung pergi ke Jakarta, lalu melamar kerja di sebuah perusahaan asing di sana. Padahal bahasa Inggrisnya asli pas-pasan menuju babak belur...tapi dia nekat demi membahagiakan ayahnya, si Cecep pun melamar juga. Lalu ia disodori formulir berbahasa Inggris.
Serentak dia terkejut dan mengeluarkan suara dengan menggunakan bahasa sunda,
"Euleuh...euleuh....bahasa Inggris, euy! Cecep mah nte ngartos,," Tidak panjang lebar Cecep langsung ngisi formulirnya:
NAME : CECEP KASEP PISAN
ADDRESS: Jl. CIKUMAHA No. 21
PHONE : 0856965XXXX
AGE : 18
SEX : ....
Sejenak si Cecep berpikir mengernyitkan dahinya, "Walah... eta teh kata pak ustad tidak boleh ini mah... pamali! Kumaha iye the?? (sambil menggarukan kepalanya)
jawabnyah ?"
Akhirnya Cecep yang polos itu mengisi dengan sejujur-jujurnya...
SEX: NEVERRR!!!
08.54 | 0 komentar | Read More

Tugas Bahasa Inggris - Soft Skill 5

MANAGEMENT AND HUMAN RESOURCES DEVELOPMENT



Managers perform various functions, but one of the most important and least understood aspects of their job is proper utilization of people. Research reveals that worker performance is closely related to motivation; thus keeping employees motivated is an essential component of good management in a business context, motivation refers to the stimulus that direct the behavior of workers toward the company goals. In order to motivated workers to achieve company goals, managers must beware of their needs.

Many managers believe workers will be motivated to achieve organizational goals by satisfying their fundamental needs for material survival. These needs include a good salary, safe working conditions and job security. While absence of these factors results in poor morale and dissatisfaction, studies have shown that their presence result only in maintenance of existing attitudes and work performance. Although important, salary, working conditions, and job security do not provide the primary motivation for many workers in highly industrialized societies, especially at the professional or technical levels.

Increased motivation is more likely to occur when work meets the needs of individuals for learning, self-realization, and personal growth. By responding to personal needs-the desire for responsibility, recognition, growth, promotion, and more interesting work-managers have altered conditions in the workplace and, consequently, many employees are motivated to perform more effectively.

In an attempt to appeal to both the fundamental and personal needs of workers, innovative management approaches, such as job enrichment and job enlargement, have been adopted in many organizations. Job enrichment gives workers more authority in making decisions related to planning and doing their work. A worker might assume responsibility for scheduling work flow, checking quality of work produced, or making sure deadlines are met. Job enlargement increases the number of tasks workers perform by allowing them to rotate positions or by giving them responsibility for doing several jobs. Rather than assembling just one component of an automobile, factory workers might be grouped together and given responsibility for assembling the entire fuel system.

By improving the quality of work life through satisfaction of fundamental and personal employee needs, managers attempt to direct the behavior of workers toward the company goals.


MANAJEMEN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Para manajer menjalankan bermacam-macam tugas, tetapi satu aspek yang paling penting dan paling sedikit aspek yang dimengerti dari tugas mereka ialah pemberdayaan manusia dengan benar. Penelitian menyatakan bahwa kinerja buruh erat hubungannya dengan motivasi; jadi menjaga agar pegawai termotivasi adalah komponen bagian penting dari manajemen yang bagus. Dalam hubungan bisnis, motivasi adalah rangsangan yang mengarahkan tingkah laku pekerja terhadap tujuan perusahaan. Untuk motivasi buruh dan untuk mencapai tujuan perusahaan manajer harus mengetahui kebutuhan mereka.

Banyak manajer berpendapat buruh akan termotivasi untuk mencapai tujuan perusahaan dengan memenuhi kebutuhan pokok materi untuk hidup. Kebutuhan ini termasuk gaji yang bagus, kondisi kerja yang aman, dan keamanan pekerjaan. Kalau tidak ada factor itu akan berakibat moral bobrok dan ketidakpuasan, penelitian menunjukkan bahwa mereka ada hasil hanya dalam mempertahankan sikap yang ada dan kinerja yang ada. Walaupun penting, gaji, kondisi kerja, dan keamanan pekerjaan tidak memberikan motivasi utama untuk banyak pekerja di masyarakat industri maju, terutama pada tenaga ahli atau tingkat ahli.

Motivasi meningkat yang mungkin terjadi bila memenuhi sendiri untuk belajar, pengakuan jati diri, dan pengembangan diri. Mengacu kepada kebutuhan perseorangan-keinginan pertanggung jawaban, diakui, berkembang, promosi, dan untuk pekerjaan-manajer mengganti kondisi pada tempat dan, maka dari itu, banyak pegawai termotivasi untuk lebih efektif.

Dalam usaha memenuhi kebutuhan pokok dan kebutuhan pribadi pada buruh, pendekatan manajemen yang inovativ mendekati, seperti itu pengayaan kerja dan perluasan kerja, telah banyak diterapkan di banyak organisasi. Pengayaan kerja memberikan buruh lebih kekuasaan dalam membuat keputusan berhubungan untuk merencanakan dan melakukan pekerjaan mereka. Seorang buruh dapat diberikan tanggung jawab untuk menjadwal alur kerja, mengecek mutu pada hasil kerja, atau membuat pasti tahap akhir. Perluasan kerja meningkatkan nomor pada tugas kerja menyelenggarakan memperbolehkan mereka untuk berputar posisi atau memberikan mereka respon untuk beberapa orang. Daripada memasang hanya satu bagian dari mobil, pabrik buruh tenaga kelompok bersama-sama dan memberi respon untuk memasang seluruh bahan bakar system.

Dengan memperbaiki mutu kehidupan kerja siap memenuhi kebutuhan pokok dan kebutuhan pribadi pegawai, usaha manajer untuk langsung terhadap tujuan buruh kepada perusahaan.

08.38 | 0 komentar | Read More